Warna, ialah salah satu cara perempuan menampakkan emosi dan perasaan mereka kepada dunia. Mulai dari pemilihan warna pakaian, warna pena untuk menulis, hingga warna furnitur yang ia pilih demi memperindah ruangan.
Banyak penelitian menyebut, pemilihan warna dan kepribadian seseorang memang memiliki kaitan erat. Salah satu yang membuktikan hal tersebut ialah penelitian yang dilakukan Rense Lange dan Sigmund Testing dari University of Cambridge, Inggris.
"Menggunakan metode Dewey Color System Test, seperti yang telah diperkirakan sebelumnya, penelitian ini jelas mengindikasikan kalau pemilihan warna seseorang, menggambarkan informasi mengenai kepribadian dan tingkah laku mereka," jelas salah satu peneliti dalam jurnalnya yang berjudul Color and Personality: Strong�s Interest.
Psikolog dan Guru Besar Psikologi Universitas Indonesia, Prof Dr Lydia Freyani Hawadi, juga mengatakan hal yang sama. "Itu pilihan seseorang, dan secara tidak disadari ini berkaitan erat untuk merepresentasikan kepribadian mereka," paparnya dihubungi Koran Jakarta, Selasa (4/12).
"Pemilihan warna cat kuku berhubungan erat dengan aura yang dimiliki. Hal tersebut upaya mereka untuk merasa lebih percaya diri. Mereka tahu dengan warna tersebut, mereka akan tampil lebih bagus. Walaupun sering terjadi yang namanya coba-coba warna, namun pada akhirnya ia akan kembali ke pilihan awal," lanjutnya.
Menarik bukan, mengetahui kepribadian seseorang dari warna yang ua kenakan. Dan salah satu cara sederhana dan termudah mengetahui kepribadian atau mood perempuan, ialah dari cat yang dioleskannya ke kuku.
Ketika sedang mengalami sedih, atau galau, perempuan tinggal memperhatikan kuku mereka. Dan secara ajaib, entah mengapa, perasaan mereka seketika menjadi lebih baik. Hal ini terjadi, akibat mereka melihat polesan indah dari warna-warna lucu yang mereka kenakannya.
Kuku sendiri, ialah miniatur perempuan dalam menunjukkan selera fashion . Sementara itu, jika berbicara selera mode, jelas hal ini kemudian berkaitan dengan cara mereka mengekspresikan diri. Dan cat kuku bukanlah sekadar memberikan percikan fashion statement.
Pemilihan warna cat kuku mampu mengungkapkan secara garis besar kepribadian pengguna. Coba tebak mengapa banyak pilihan warna cat kuku tersedia, tapi beberapa perempuan hanya memilih warna itu-itu saja? Atau paling tidak yang memiliki kemiripan?
Hal ini karena warna yang dipilih menjelaskan suasana hati pengguna. Seorang perempuan memilih warna hot pink tidak hanya karena warna tersebut tren, atau karena warna paling cantik. Lagi-lagi, hal itu dipengaruhi karena kepribadian mereka.
Warna cat kuku merefleksikan diri, mewakili seperti apa isi hati pengguna. Perempuan, dalam memilih warna cat kuku, seperti ingin menceritakan tentang kisah pribadinya. Entah itu gemerlap ataupun polos tanpa hiasan, kuku mengungkapkan banyak hal karakter wanita.
Bagi yang masih belum percaya kalau warna cat kuku mencerminkan kepribadian dan mood , mari kita jabarkan satu per satu, hal tersembunyi di balik kindahan warna-warna kuku. Bagi para lelaki yang membaca artikel ini, juga bisa menjadikannya cara ampuh mengetahui suasana hati pasangan.
Clear
Perempuan yang memilih tidak mewarnai kukunya, pada dasarnya tipe perempuan netral. Sifatnya down to earth, tidak cepat marah, dan mudah bergaul. Mereka bahagia dengan apa yang dimilikinya saat ini. Mereka juga tidak gila perhatian.
Pastel
Ingin mencari sahabat sejati? Perempuan yang gemar menggunakan cat kuku warna pastel pilihan tepat. Kepribadian mereka ramah dan hangat jika bertemu orang baru. Perilakunya tidak pernah kasar. Namun sayang, terkadang ada beberapa yang sifatnya matrerialistik, dan rentan menjadi angkuh.
Merah
Layaknya model Brookyln Decker, perempuan yang memilih merah sebagai warna kukunya, ialah mereka yang lincah dan bersemangat. Mereka kuat serta yakin dalam menghadapi masalah, Tidak ragu mengungkapkan apa yang ada di pikiran. Sayangnya, mereka ingin segala sesuatunya sesuai kehendak dan cenderung pamer. Berpesta, kegiatan favoritnya.
Hitam dan Biru Tua
Perempuan yang menggemari warna hitam atau biru tua (gelap), biasanya berkepribadian misterius. Mereka powerful sekaligus seksi. Ketika orang melihatnya, kesan penuh adrenalin dan kegembiraan tergambar jelas di dirinya. Sering berpetualan ke luar negri. Dan warna-warna ini sangat dramatik dan jelas akan membuat orang lain berpaling ke arah mereka.
Biru
Tampaknya perempuan yang memilih biru sebagai penghias kuku ialah pilihan cocok bagi kaum lelaki di luar sana. Mereka dapat dipercaya dan selalu berusaha menepati janji yang telah dibuat. Biru ialah warna elemen air, oleh karena itu cenderung tenang dan damai. Sisi buruknya, mereka tidak menyukai tantangan, lebih main aman demi menjaga kestabilan.
Merah Muda
Seperti Tori Spelling, warna pink pada kuku tandanya perempuan tersebut memiliki kepribadian flirty tapi feminin. Mereka tidak takut memberi tahu kalau dirinya mempunyai sisi girly dan sweet. Mereka cenderung trendy, seksi, young, fun, bijak, dan konvensional. Dibanding memimpin, mereka lebih suka mengikuti apa yang diperintahkan.
Hijau
Percaya atau tidak, perempuan yang suka memoleskan warna hijau di kukunya, ialah perempuan paling asik untuk dikenali. Mereka layaknya penghidup pesta. Riang dan enerjik sifatnya. Mereka berpikir kalau hidup tidaklah panjang, jadi bersenang-senangnya selagi bisa. Memang lebih cerewet , tapi bila mereka ada, suasana dijamin lebih menyenangkan.
Cokelat
Cokelat ialah salah satu warna alam. Perempuan yang memilih warna ini di kukunya, berarti mereka sangat mencintai keindahan alam. Mereka cenderung enerjik dan spiritual. Hobinya berpetualang ke alam liar, Mother Nature adalah bagian dari hidupnya. Bisa jadi, mereka betah seharian di dalam tenda.
Ungu
Perhatikan perempuan yang kukunya warna ungu, pasti tampilan mereka lebih fashionable. Prinsip mereka, penampilan nomor satu. Mereka cenderung mewah dan sophisticated. Boros dan gemar membeli barang baru. Bagi mereka, uang hal yang harus dihabiskan. Namun di balik itu, mereka misterius dan bijak dalam bertindak.
Oranye
Optimistis, itulah kepribadian perempuan yang gemar memoles warna oranye di kukunya. Oranye ialah warna musim panas, karenanya mereka cenderung cerah dan bersemangat, layaknya siap menghadapi kerasnya hari. Tidak akan ada yang mampu mematahkan semangat mereka. Mereka mudah bahagia, atau paling tidak terlihat demikian.
Kuning
Satu lagi warna yang mencerminkan musim panas. Tidak jauh dari oranye, perempuan yang suka menggunakan cat kuku kuning, memiliki karakteristik periang dan penuh semangat. Mereka tidak peduli apa yang orang lain katakan. Baginya hidup harus dinikmati. Sangat menyukai hal-hal baru. Berkumpul bersama teman kegiatan utamanya.
Metalik
Perempuan yang lebih memilih warna-warna metalik, seperti keemasan, keperakan, maupun khrom, pasti gemar gemerlap cahaya. Mereka tertarik dengan benda-benda berkilauan, seperti emas dan berlian. Mereka ingin tampil seperti Beyonce, Christina Aguilera, mapun Madonna. Tujuan hidupnya satu: kaya, dan tinggal di istana bak ratu.
Crackle Polish
Jenis cat kuku ini menghasilkan gambaran semacam pecahan-pecahan kaca, dengan warna berbeda. Perempuan yang gemar mendekorasi kukunya seperti ini, tandanya mereka berani, gagah, dan bersemangat tinggi.
Chipped Polish
Hari telah berlalu beberapa saat, ketika kutek tinggal berupa bekas-bekasnya saja. Itulah yang dinamakan chipped polish. Ada dua kemungkinan. Pertama, keseharian mereka supersibuk dan tidak memiliki waktu untuk memperhatikan penampilan, atau bisa jadi mereka memang tidak memperhatikan penampilannya sama sekali.
Painted Design dan Sparkle Polish
Sering melihat kuku diperindah warna-warna menarik, gambar unik, dan dibubuhi kemilau bebatuan? Bisa dibilang perempuan yang gemar memilih cara demikian, mereka yang jiwa kreativitasnya tinggi. Melalui kuku, mereka berusaha menampilkan sisi seni dalam dirinya ke orang banyak. edh/R-1
Pendapat Selebitas
Nirina Zubir
Pilih Warna Cerah
Nirina Zubir mengaku tidak tahu, kalau nail polish yang selama ini ia pakai bisa menggambarkan karakter dirinya. "Ha ha ha, keren juga tuh. Bisa jadi sih, aku setuju kok dengan pendapat itu. Soalnya aku sendiri pencinta banyak warna kuku, karena dalam hidup kan juga banyak warnanya. Yang pasti warna cata kuku aku nggak cuma satu, monoton itu saja. Bukan aku banget sih itu," kata Nirina, ditemui di Planet Hollywood, Jakarta, beberapa hari lalu.
Pekerjaan Nirina sebagai entertainer yang bertemu banyak orang, memaksa dirinya untuk selalu bersolek. "Ya pastilah, kita kan harus menjaga semuanya. Termasuk memperhatikan detail mode, dari atas sampai bawah, tak terkecuali kuku," tambah istri Ernes, gitaris band Cokelat itu.
"Tapi kalau sekarang, sudah punya anak, rasanya susah memakai banyak warna dalam satu kuku. Cukup satu warna per penampilan, dan itu harus warna yang cerah. Entah itu merah, pink, biru, atau hijau toska. Kayak hari ini, aku pakai hijau toska dan bajunya hitam, lucu kan?," jelasnya sambil bergaya. "Tapi aku malas pakai nail art yang ribet, khawatir nyangkut di baju," pungkas ibu dua anak ini.
Eriska Rein
Terbiasa Kutek Bening
Merawat kuku memang gampang-gampang susah, apalagi buat artis yang aktif bekerja seperti Eriska Rein. "Aku agak cuek dalam memelihara kecantikan. Terlebih kulit aku tidak bermasalah, apalagi kuku. Biasanya aku hanya menggunting kuku sebagai perawatan. Tapi kalau sudah terlihat lebih kusam dan kering, baru ke salon untuk meni pedi," kata Eriska di peluncuran film Bidadari-Bidadari Syurga, Selasa (4/12).
Namun karena tuntutan peran, kadang Eriska harus mewarnai kukunya dengan kutek. Dan ia pun sangat percaya bahwa warna nail polish sangat berhubungan dengan karakter seseorang. "Kalau suka warna-warna pastel atau malah hanya pakai yang bening. Nah ini sama dengan kepribadian aku yang simpel dan cendrung stabil. Aku suka melihat teman-teman yang berani pakai warna cerah. Tapi kalau aku, nggak berani.
Ia juga cukup tahu tentang perkembangan nail polish dan nail art yang ada saat ini. Hanya saja, kalau untuk dipakai sendiri, ia mengaku kurang suka. "Aku kan banyak kegiatan setiap hari, kalau menggunakan nail art yang ribet sayang juga. Kan lumayan mahal harganya, mendingan pakai yang biasa," pungkasnya. smn/R-1
0 comments:
Post a Comment